Adakah anda pernah terfikir bagaimana dunia akan menjadi jika kita tidak mampu bersuara? "A Quiet Place: Day One" memberikan pandangan yang mendebarkan tentang dunia seperti itu, di mana makhluk misteri yang mampu mendengar sekecil-kecil bunyi telah memusnahkan hampir seluruh umat manusia.
Kisah ini bermula pada hari pertama serangan makhluk-makhluk ini, di mana sebuah keluarga kecil berjuang untuk bertahan hidup dengan bersembunyi dalam keheningan. Abbott (Lupita Nyong'o) dan Lee (John Krasinski) sedang berusaha melindungi anak-anak mereka, Regan (Millicent Simmonds) dan Marcus (Noah Jupe), yang pekak dan tidak dapat mendengar makhluk-makhluk tersebut.
Keheningan yang mencekam di seluruh film menciptakan ketegangan yang luar biasa. Setiap gerakan, setiap napas, dapat berarti kematian. Keluarga Abbott harus menggunakan bahasa isyarat dan berjalan tanpa alas kaki untuk menghindari terdeteksi. Setiap saat, penonton berada di ambang kegelisahan, menunggu apa yang akan terjadi selanjutnya.
Selain ketegangan, "A Quiet Place: Day One" juga mengeksplorasi tema keluarga, pengorbanan, dan harapan. Keluarga Abbott berjuang untuk tetap bersama melalui kesulitan ini, mencintai dan melindungi satu sama lain. Film ini mengingatkan kita tentang kekuatan cinta dan pengorbanan dalam menghadapi kesulitan.
Dalam adegan yang sangat menyentuh hati, Regan menggunakan Alat bantu dengarnya untuk memancarkan suara yang mengalihkan perhatian makhluk-makhluk tersebut, sehingga memberi waktu bagi keluarganya untuk melarikan diri. Momen ini menunjukkan keberanian dan pertumbuhan karakternya, serta pentingnya menemukan kekuatan dalam keunikan kita.
"A Quiet Place: Day One" adalah film yang membuat jantung berdebar-debar, menyentuh hati, dan menggugah pikiran. Film ini mengingatkan kita tentang kekuatan diam, pentingnya komunikasi, dan harapan yang kita temukan dalam menghadapi ketakutan kita.