Piala Kejuaraan Asia Barat Tenggara (AFC Cup) adalah sebuah kompetisi sepak bola yang diselenggarakan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) khusus untuk klub-klub dari negara-negara Asia Barat Tenggara. Turnamen ini pertama kali digelar pada tahun 2004 dan sejak itu telah menjadi ajang bergengsi bagi klub-klub sepak bola di wilayah tersebut.
Sebagai salah satu kompetisi klub terkemuka di Asia, AFC Cup menawarkan kesempatan bagi klub-klub dari negara-negara Asia Barat Tenggara untuk bersaing dan berprestasi di tingkat regional. Turnamen ini dianggap sebagai alternatif bagi klub-klub yang belum mencapai kualifikasi Liga Champions AFC, tetapi tetap ingin bersaing di panggung internasional.
Format AFC Cup terdiri dari beberapa tahap, dimulai dengan babak kualifikasi dan dilanjutkan dengan babak grup. Klub-klub yang lolos dari babak grup kemudian akan melanjutkan ke babak knockout, termasuk perempat final, semi final, dan akhirnya pertandingan final untuk menentukan juara AFC Cup.
Seiring berjalannya waktu, AFC Cup telah menjadi ajang yang semakin populer dan menarik minat besar dari penggemar sepak bola di seluruh Asia Barat Tenggara. Kompetisi ini juga memberikan peluang bagi klub-klub kecil dan menengah untuk mendapatkan pengalaman bermain melawan lawan-lawan yang lebih kuat dan berkualitas dari wilayah tersebut.
Peserta AFC Cup terdiri dari klub-klub sepak bola dari berbagai negara di Asia Barat Tenggara, termasuk tetapi tidak terbatas pada Indonesia, Thailand, Malaysia, Vietnam, Singapura, dan Filipina. Setiap negara memiliki perwakilan klub yang berkompetisi di turnamen ini, dengan harapan dapat meraih prestasi dan memperkuat profil sepak bola mereka secara internasional.
Salah satu klub yang meraih sukses di AFC Cup adalah Johor Darul Ta'zim FC (JDT) dari Malaysia. JDT telah menjadi juara AFC Cup sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 2015 dan 2019. Prestasi ini mengukuhkan posisi JDT sebagai salah satu kekuatan sepak bola di kawasan Asia Barat Tenggara.
AFC Cup juga memberikan kesempatan bagi pemain muda untuk berkembang dan mendapatkan pengalaman bermain di tingkat kompetisi yang tinggi. Banyak pemain muda yang telah melalui ajang AFC Cup dan kemudian melangkah ke level yang lebih tinggi, baik di klub-klub Asia maupun di tingkat internasional.
Dalam beberapa tahun terakhir, AFC Cup juga telah melihat peningkatan dalam kualitas dan daya saing turnamen. Klub-klub yang berpartisipasi semakin kuat dan persaingan di setiap pertandingan semakin ketat. Hal ini menunjukkan bahwa sepak bola di Asia Barat Tenggara terus berkembang dan menjadi lebih kompetitif.
Secara keseluruhan, AFC Cup telah menjadi platform yang penting bagi klub-klub sepak bola di Asia Barat Tenggara untuk mengukur kemampuan mereka dan mendapatkan pengalaman bermain di tingkat internasional. Turnamen ini tidak hanya meningkatkan popularitas sepak bola di wilayah tersebut, tetapi juga memberikan peluang bagi pemain dan tim untuk tumbuh dan meraih kesuksesan.