Sandy memulai kariernya di dunia hiburan sebagai seorang model. Berkat parasnya yang menawan dan bakat aktingnya, ia kemudian merambah ke dunia sinetron. Salah satu peran yang melambungkan namanya adalah ketika memerankan tokoh Mak Lampir dalam sinetron misteri. Karakternya yang ikonik berhasil membuat penonton terkesima, sehingga ia dijuluki sebagai "Si Cantik Bermata Iblis".
Tragedi penusukan yang menimpa Sandy sempat membuat kariernya terhenti. Nyawanya hampir melayang, ia harus menjalani perawatan intensif selama berbulan-bulan. Namun, berkat dukungan keluarga, sahabat, dan penggemar, ia mampu bangkit dan melanjutkan hidupnya. Luka fisik dan traumatis yang dialaminya tidak menyurutkan semangatnya untuk kembali ke dunia yang dicintainya.
Setelah pulih dari tragedi, Sandy kembali aktif berakting. Ia membintangi sejumlah film dan sinetron, salah satunya adalah "Mengejar Surga". Peran yang dimainkannya kali ini jauh berbeda dengan sosok Mak Lampir yang identik dengan keseraman. Dalam film ini, Sandy berperan sebagai seorang ayah yang penuh kasih dan penyayang.
"Peristiwa penusukan itu menjadi titik balik dalam hidup saya," ujar Sandy. "Saya bersyukur masih diberi kesempatan untuk hidup dan berkarya. Saya ingin membuktikan bahwa saya bisa bangkit dan terus berkontribusi di dunia hiburan."
Jalan Sandy untuk bangkit dari tragedi tentu tidak mudah. Ia harus berjuang melawan rasa takut, trauma, dan keraguan yang menghantuinya. Namun, tekad yang kuat dan dukungan orang-orang terdekat menjadi pelecut semangatnya.
"Saya ingin menginspirasi orang-orang yang pernah mengalami peristiwa traumatis," lanjut Sandy. "Jangan biarkan trauma itu mengendalikan hidup Anda. Bangkitlah, perkuat diri, dan kejarlah mimpi yang ingin Anda capai."
Kini, Sandy telah menjadi sosok yang lebih kuat dan matang. Pengalaman tragis yang dialaminya telah memberinya pelajaran hidup yang berharga. Ia bersyukur karena tragedi itu justru menjadi batu loncatan bagi kariernya di dunia hiburan. Sandy Permana, sang "Si Cantik Bermata Iblis", telah membuktikan bahwa semangat juang dan tekad yang kuat mampu menaklukkan segala rintangan.