Azizah Salsha: Kisah Inspiratif dari Gadis Desa yang Berhasil Meraih Cita-citanya




Saya ingat betul saat itu, saya masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Saya berasal dari sebuah desa kecil yang jauh dari perkotaan. Saat itu, saya sangat ingin melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, namun keadaan ekonomi keluarga saya yang serba kekurangan membuat saya pesimis.

Tapi saya tidak pernah menyerah. Saya terus belajar dengan tekun. Saya sering belajar sampai larut malam, menggunakan lampu minyak karena kami belum memiliki listrik. Saya juga tidak malu untuk bertanya kepada teman-teman dan guru jika ada materi yang tidak saya pahami.

Usaha keras saya membuahkan hasil. Saya berhasil lulus SMP dengan nilai yang bagus. Namun, saat itu saya dihadapkan pada pilihan yang sulit. Saya harus berhenti sekolah untuk membantu orang tua saya mencari nafkah, atau melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

Dengan berat hati, saya memutuskan untuk berhenti sekolah. Saya bekerja serabutan, mulai dari menjadi buruh tani hingga menjadi buruh pabrik. Namun, dalam hati kecil saya, saya masih ingin melanjutkan sekolah. Saya tidak ingin menyerah pada impian saya.

Suatu hari, saya mendapat kabar tentang sebuah program bantuan pemerintah yang memberikan beasiswa bagi siswa kurang mampu. Saya langsung mendaftar dan Alhamdulillah, saya berhasil mendapatkan beasiswa tersebut. Saya sangat bersyukur dan tidak menyangka bahwa impian saya untuk melanjutkan sekolah akhirnya bisa terwujud.

Saya melanjutkan studi di sebuah SMA di kota. Tentu saja, saya menghadapi banyak tantangan. Saya harus beradaptasi dengan lingkungan baru dan bersaing dengan teman-teman yang berasal dari kota besar. Namun, saya tidak menyerah. Saya terus belajar dengan tekun dan berkat dukungan dari orang-orang di sekitar saya, saya berhasil menyelesaikan SMA dengan nilai yang bagus.

Setelah lulus SMA, saya bertekad untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Saya diterima di sebuah universitas negeri ternama. Saya sangat bahagia karena impian saya untuk menjadi seorang sarjana akhirnya bisa terwujud.

Selama kuliah, saya aktif mengikuti berbagai organisasi dan kegiatan ekstrakurikuler. Saya ingin mengembangkan potensi saya tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga di bidang lain. Saya juga berkesempatan untuk mengikuti berbagai program pertukaran pelajar dan magang yang sangat bermanfaat bagi pengembangan diri saya.

Sekarang, saya sudah lulus kuliah dan bekerja di sebuah perusahaan terkemuka. Saya sangat bersyukur atas semua yang saya capai hari ini. Saya tidak akan pernah melupakan perjuangan dan pengorbanan yang telah saya lalui. Saya berharap kisah saya ini dapat menginspirasi orang lain, terutama bagi mereka yang berasal dari latar belakang yang kurang beruntung.

Jangan pernah menyerah pada impian kalian. Yakinlah bahwa dengan usaha keras, tekad yang kuat, dan bantuan dari orang-orang di sekitar kita, kita semua bisa meraih cita-cita kita.