Di tengah gemerlap dunia hiburan, sosok Henry Moodie muncul sebagai bintang dangdut yang menginspirasi. Lahir di sebuah keluarga miskin di Tangerang, Henry membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk meraih mimpi.
Sejak kecil, Henry sangat mengidolakan Rhoma Irama dan ingin menjadi penyanyi dangdut. Namun, orang tuanya tidak mampu membelikan alat musik atau menyekolahkannya. Ia pun bernyanyi dari kampung ke kampung, mengamen untuk mengumpulkan uang.
"Pernah suatu malam saya mengamen di lampu merah," kenang Henry. "Hujan deras, tapi saya tetap bernyanyi karena ingin makan."Nasib baik datang ketika Henry mengikuti audisi ajang pencarian bakat dangdut. Suaranya yang merdu dan aksi panggungnya yang memukau memikat perhatian juri. Ia pun keluar sebagai juara dan namanya mulai dikenal luas.
Di balik kesuksesannya, Henry Moodie tetap rendah hati dan tidak melupakan asal usulnya. Ia sering mengadakan konser amal dan kegiatan sosial di kampung halamannya.
"Saya ingin membantu orang lain yang kurang beruntung," ujar Henry. "Saya ingin mereka tahu bahwa mereka juga bisa sukses seperti saya."