JANGAN PERNAH TINGGALKAN SAYA!

Hari ini saya ingin berbagi sebuah kisah yang menyentuh hati saya. Kisah ini mengajarkan saya tentang pentingnya menghargai orang-orang yang kita cintai sebelum terlambat.

Saya memiliki seorang teman bernama Anggi Pratama. Kami berteman sejak kecil. Kami tumbuh bersama, melewati banyak suka duka bersama. Anggi adalah seorang teman yang luar biasa. Dia selalu ada untuk saya, apa pun yang terjadi.

Namun, seiring waktu, kami mulai mengambil jarak. Saya sibuk dengan pekerjaan, dan dia sibuk dengan keluarganya. Kami jarang bertemu, dan saat kami bertemu, rasanya ada yang berbeda. Kami tidak lagi seperti dulu. Suasana canggung mulai terasa di antara kami.

Saya tidak menyadari bahwa jarak yang kami ambil telah menciptakan jurang yang semakin lebar di antara kami. Saya pikir semuanya akan baik-baik saja, dan kami akan kembali seperti dulu. Namun, saya salah.

Suatu hari, saya mendapat kabar bahwa Anggi sedang sakit parah. Saya terkejut dan tidak percaya. Saya langsung pergi menjenguknya di rumah sakit. Ketika saya melihatnya terbaring lemah di tempat tidur, hati saya hancur. Saya menyadari bahwa saya telah menyia-nyiakan waktu bersama dia.

Saya menggenggam tangannya dan berkata, "Anggi, jangan pernah tinggalkan saya. Saya tidak bisa hidup tanpamu." Air mata saya mengalir deras. Saya tidak ingin kehilangan sahabat saya.

Anggi tersenyum lemah. "Jangan khawatir, Abi. Saya tidak akan ke mana-mana. Saya akan selalu ada untukmu." Namun, Tuhan berkata lain. Beberapa minggu kemudian, Anggi menghembuskan napas terakhirnya. Saya sangat terpukul. Saya kehilangan orang yang paling saya cintai.

Kematian Anggi mengajarkan saya banyak hal. Saya belajar untuk tidak pernah menunda-nunda untuk mengungkapkan rasa sayang kepada orang yang kita cintai. Waktu sangat berharga, dan kita tidak pernah tahu kapan waktu itu akan berakhir.

Saya ingin mengakhiri dengan sebuah pesan untuk semua orang. Hargai orang-orang yang Anda cintai. Habiskan waktu sebanyak mungkin bersama mereka. Jangan biarkan kesibukan atau jarak menjadi penghalang. Karena pada akhirnya, hanya mereka yang akan selalu ada untuk Anda.