Sebagai pengusaha, JK dikenal sebagai pendiri Grup Kalla, sebuah perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, mulai dari otomotif hingga pertambangan. Berkat kejelian bisnisnya, ia berhasil membawa Grup Kalla menjadi salah satu konglomerat terbesar di Indonesia.
Pada tahun 2004, JK memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Ia terpilih sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama dua periode, 2004-2009 dan 2009-2014.Selama menjabat sebagai Wakil Presiden, JK dikenal sebagai sosok yang pragmatis dan pekerja keras. Ia memainkan peran penting dalam berbagai kebijakan pemerintah, khususnya di bidang ekonomi dan infrastruktur.
Setelah menjabat sebagai Wakil Presiden, JK kembali aktif di dunia bisnis. Namun, ia tetap tidak meninggalkan dunia politik. Ia masih aktif memberikan masukan dan pandangannya mengenai isu-isu kebangsaan.
JK dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati. Ia juga seorang yang tegas dan selalu berpegang teguh pada prinsipnya. Sikapnya yang tegas dan prinsipnya inilah yang membuatnya dihormati oleh banyak orang.Kisah sukses Jusuf Kalla menjadi inspirasi bagi banyak orang. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras, keuletan, dan integritas, siapa pun bisa meraih kesuksesan dalam hidup.
"Jangan takut gagal. Kegagalan adalah bagian dari proses belajar. Yang penting adalah kita terus bangkit dan berusaha." (Jusuf Kalla)Kata-kata tersebut menjadi pegangan hidup bagi Jusuf Kalla. Ia percaya bahwa kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, melainkan batu loncatan menuju kesuksesan.
Sebagai penutup, Jusuf Kalla adalah sosok yang menginspirasi. Kisah suksesnya sebagai pengusaha dan politikus menjadi bukti bahwa siapa pun bisa meraih kesuksesan dengan kerja keras, keuletan, dan integritas.