Pertandingan Juventus vs Genoa pada minggu lalu memang penuh kejutan. Siapa yang menyangka bahwa Genoa, tim yang berada di dasar klasemen, mampu menahan imbang Juventus di kandang sendiri? Berikut adalah beberapa faktor yang membuat pertandingan ini begitu seru:
Genoa datang ke pertandingan ini dengan rekor yang buruk. Mereka belum pernah menang dalam lima pertandingan terakhir dan berada di ambang zona degradasi. Namun, mereka mampu menunjukkan performa yang mengejutkan melawan Juventus. Mereka bermain dengan penuh semangat dan percaya diri, sehingga membuat Juventus kesulitan untuk menciptakan peluang.
Juventus, sebaliknya, terlihat kendor dan kurang fokus. Mereka tidak mampu mendominasi pertandingan seperti biasanya. Pemain-pemain mereka tampak lelah dan kurang tajam dalam menyerang. Hal ini membuat Genoa dapat memanfaatkan celah dan menciptakan beberapa peluang berbahaya.
Pertandingan ini semakin seru ketika Genoa berhasil mencetak gol penyeimbang pada menit ke-89. Gol tersebut dicetak oleh Domenico Criscito melalui titik penalti. Gol ini membuat stadion Allianz bergemuruh dan para pendukung Genoa bersorak kegirangan.
Meskipun Genoa berhasil menahan imbang Juventus, mereka sebenarnya sempat memiliki peluang untuk menang. Pada menit ke-90+4, pemain Genoa, Kelvin Yeboah, mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol kemenangan. Namun, tendangannya masih melebar tipis di sisi gawang Juventus.
Hasil imbang ini tentu saja membuat kecewa pelatih Juventus, Massimiliano Allegri. Ia mengakui bahwa timnya bermain buruk dan tidak layak mendapatkan kemenangan. Sementara itu, pelatih Genoa, Alexander Blessin, memuji penampilan anak asuhnya dan menyebut hasil ini sebagai "hadiah atas kerja keras mereka".
Pertandingan Juventus vs Genoa ini menjadi bukti bahwa sepak bola memang penuh kejutan. Tim yang tidak diunggulkan bisa saja memberikan perlawanan yang sengit dan bahkan meraih hasil yang positif. Kita tunggu saja apakah Genoa mampu mempertahankan performa mengesankan mereka di pertandingan-pertandingan berikutnya.