Kapolres Boyolali yang Selamat dari Maut

*
Di tengah hiruk pikuk aktivitas masyarakat, sebuah tragedi menggemparkan terjadi di Tol Pemalang-Batang. Mobil yang ditumpangi Kapolres Boyolali, AKBP Muhammad Yoga, terlibat kecelakaan fatal. Sang sopir dan ajudan, Bripda Rio Risna dan Bripda Vabrillian Dean Artono, menjadi korban jiwa.
Ironisnya, di antara semua penumpang yang ada, Kapolres Yoga menjadi satu-satunya yang selamat. Masih terguncang dan berduka, beliau menceritakan kronologi kejadian yang begitu mengerikan.
"Tiba-tiba saja kendaraan yang kami tumpangi oleng dan menabrak pembatas jalan. Benturannya sangat keras hingga mobil terpental ke arah berlawanan," ujar Kapolres Yoga.
Di tengah kepanikan dan rasa sakit yang mendera, beliau berusaha keluar dari mobil yang sudah ringsek. Dengan sekuat tenaga, beliau merayap ke pinggir jalan, memohon pertolongan.
"Saya tidak tahu bagaimana saya bisa selamat. Saya hanya ingat terus berupaya menyelamatkan diri, meskipun tubuh saya sangat lemah," kenang beliau.
Keberadaan Kapolres Yoga di tengah puing-puing mobil bagaikan sebuah keajaiban. Beliau pun segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kabar selamatnya Kapolres Yoga disambut dengan rasa syukur yang mendalam oleh seluruh jajaran kepolisian dan masyarakat Boyolali. Doa dan harapan berdatangan agar beliau segera pulih dan dapat kembali menjalankan tugasnya.
Namun di balik rasa syukur dan kelegaan, ada rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian dua anggota terbaik Polres Boyolali. Bripda Rio dan Bripda Vabrillian dikenal sebagai sosok yang berdedikasi dan selalu siap menjalankan tugas dengan penuh semangat.
"Saya sangat kehilangan dua anak buah saya yang terbaik. Mereka adalah aset berharga bagi Polres Boyolali dan bagi bangsa ini. Saya berdoa agar keluarga mereka diberikan kekuatan dan ketabahan," ungkap Kapolres Yoga dengan mata berkaca-kaca.
Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan saat berkendara. Polres Boyolali mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan berkendara dengan penuh kehati-hatian.
"Kami tidak ingin kejadian seperti ini terulang kembali. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman dan tertib," pesan Kapolres Yoga.