Kisah Lucu: Otter yang Terlalu Senang Bermain di Lumpur



"

Di tengah hutan yang rimbun, hiduplah seekor otter nakal bernama Pipit. Pipit dikenal karena kegemarannya bermain di lumpur. Setiap hari, ia akan melompat ke sungai, mengapung di sana, dan mengotori bulunya dengan lumpur.

Suatu sore yang cerah, Pipit sedang asik bermain di lumpur ketika ia melihat sekelompok hewan berkumpul di tepi sungai. Ada seekor serigala, seekor rusa, dan seekor beruang. Pipit penasaran dan mendekati mereka.

"Hai, teman-teman," sapa Pipit.

"Hei, Pipit," jawab serigala. "Apa yang kau lakukan?"

"Oh, aku hanya bermain di lumpur," kata Pipit. "Ini sangat menyenangkan!"

Rusa dan beruang terkekeh. "Lumpur? Itu kotor sekali!" kata rusa.

"Ya, kau akan kotor," tambah beruang. "Kau tidak mau terlihat seperti itu, kan?"

Pipit hanya tertawa. "Tidak apa-apa, aku suka kotor!" katanya.

  • Hewan-hewan lain menggelengkan kepala. Mereka tidak bisa mengerti kenapa Pipit sangat senang bermain di lumpur.
  • Tapi Pipit tidak peduli. Ia terus bermain di lumpur, sampai ia terlihat seperti bola lumpur yang hidup. Hewan-hewan lain sudah tidak tahan melihatnya.

    "Pipit, kau harus mandi," kata serigala. "Kau terlihat seperti monster lumpur!"

    Pipit hanya terkekeh. "Aku tidak peduli," katanya. "Aku menikmati permainanku."

    Hewan-hewan lain menyerah. Mereka membiarkan Pipit bermain di lumpur sepuasnya. Dan Pipit pun terus bermain sampai ia lelah dan kotor.

    Akhirnya, Pipit keluar dari sungai dan berlari pulang. Ia tidak peduli dengan penampilannya yang kotor. Ia senang karena telah menghabiskan hari dengan melakukan hal yang paling disukainya.

    Pikiran penutup:

    Kadang-kadang, tidak ada salahnya untuk menjadi berbeda dan menikmati hal-hal yang kita sukai, meskipun itu membuat kita tampak aneh di mata orang lain. Jangan takut untuk mengejar kebahagiaan kita sendiri, selama itu tidak merugikan orang lain."