Lafran




Siapa yang tidak suka lafran? Kudapan manis yang satu ini memang bisa menggugah selera siapa saja. Tak heran jika sering dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari berbagai daerah.

Lafran sendiri merupakan jajanan tradisional yang terbuat dari campuran tepung beras, gula, dan santan. Teksturnya yang lembut dan rasanya yang manis membuat lafran digemari banyak kalangan. Apalagi jika disantap saat masih hangat, pasti akan tambah nikmat.

Namun, di balik kelezatannya, ada fakta menarik tentang lafran. Kudapan ini dipercaya memiliki makna filosofis yang mendalam. Konon katanya, lafran melambangkan kebersamaan dan kemakmuran. Pasalnya, dalam proses pembuatannya, lafran haruslah dimakan bersama-sama.

Bentuk Varian Lafral

Lafran tidak hanya hadir dalam bentuk yang monoton. Terdapat berbagai varian lafran yang bisa Anda coba, antara lain:

  • Lafran gula merah
  • Lafran pandan
  • Lafran durian
  • Lafran ubi
  • Lafran singkong

Setiap varian lafran memiliki cita rasa yang unik dan khas. Anda bisa memilih varian lafran yang sesuai dengan selera Anda.

Tips Menyajikan Lafral

Untuk menikmati lafran yang maksimal, ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti:

  • Santap lafran saat masih hangat, karena saat itulah lafran berada dalam kondisi terbaiknya.
  • Tambahkan topping sesuai selera, seperti gula halus, parutan kelapa, atau buah-buahan segar.
  • Nikmati lafran bersama keluarga atau teman-teman, karena makan bersama dapat mempererat tali silaturahmi.

Lafran memang bukan sekadar kudapan manis. Kudapan ini juga memiliki nilai filosofis dan dapat mempererat hubungan antar manusia. Jadi, jangan ragu untuk menjadikan lafran sebagai salah satu sajian favorit Anda.