Mencerna HMPV: Virus yang Tak Kalah Berbahaya dari Covid-19

Tahukah Anda bahwa selain COVID-19, ada virus lain yang juga patut diwaspadai, yaitu Human Metapneumovirus (HMPV)? Virus ini merupakan salah satu penyebab utama infeksi saluran pernapasan pada anak kecil, terutama di bawah usia 5 tahun.

Meskipun biasanya tidak menimbulkan gejala yang parah, HMPV tetap dapat menyebabkan komplikasi fatal bagi kelompok berisiko, seperti bayi prematur, anak dengan penyakit paru-paru kronis, dan orang dewasa dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Gejala HMPV

• Demam
• Hidung beringus atau tersumbat
• Batuk
• Sakit tenggorokan
• Sesak napas (pada kasus yang parah)

Biasanya, gejala HMPV akan muncul 2-8 hari setelah terinfeksi virus. Masa inkubasi ini lebih lama dibandingkan dengan COVID-19 yang hanya sekitar 2-5 hari.

Cara Penularan HMPV

HMPV menyebar melalui tetesan air yang keluar dari hidung atau mulut orang yang terinfeksi saat batuk atau bersin. Virus ini dapat bertahan hidup di permukaan benda hingga beberapa jam, sehingga dapat menular melalui kontak dengan benda yang terkontaminasi.

Pengobatan HMPV

Tidak ada obat khusus untuk mengobati infeksi HMPV. Pengobatan yang diberikan biasanya hanya bersifat suportif, seperti:

• Obat penurun demam
• Obat pereda batuk dan pilek
• Terapi oksigen (untuk kasus yang parah)

Pencegahan HMPV

Cara terbaik untuk mencegah infeksi HMPV adalah dengan menerapkan langkah-langkah berikut:

• Cuci tangan dengan sabun dan air secara teratur
• Tutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin
• Hindari kontak dengan orang yang sakit
• Vaksinasi pneumonia (pneumokokus)

Kesimpulan

HMPV merupakan virus yang patut diwaspadai, terutama bagi anak kecil dan kelompok berisiko. Dengan mengenali gejala dan cara penularannya, kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat. Ingatlah untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat untuk melindungi diri dari berbagai penyakit, termasuk infeksi HMPV.