Selama menjabat sebagai Ketua KPK, Ghufron telah memimpin sejumlah operasi besar, termasuk Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan OTT terhadap Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi. Ghufron juga gencar melakukan pencegahan korupsi, seperti dengan menandatangani nota kesepahaman dengan berbagai lembaga pemerintah dan swasta.
Ghufron dikenal sebagai sosok yang tegas dan tidak pandang bulu dalam memberantas korupsi. Ia sering menyampaikan kritik terhadap pemerintah dan penegak hukum yang terlibat dalam korupsi. Keberanian Ghufron dalam melawan korupsi telah mendapat apresiasi dari masyarakat.
Pada tahun 2022, Ghufron diangkat menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2022-2027. Pengangkatan ini menunjukkan bahwa Ghufron tidak hanya dikenal sebagai sosok yang tegas dalam memberantas korupsi, tetapi juga sebagai sosok yang dihormati dan disegani di masyarakat.
Nurul Ghufron, sosok yang tegas dan tidak pandang bulu dalam memberantas korupsi, telah menjadi inspirasi bagi banyak orang. Perjuangannya dalam melawan korupsi patut dihargai dan diteruskan.