Ringgit Malaysia




Kalian pasti pernah dengar dong tentang Ringgit Malaysia? Yap, mata uang resmi negeri jiran kita itu. Tapi, pernah nggak sih kalian kepikiran gimana sejarahnya sampai Ringgit Malaysia jadi mata uang yang kita kenal sekarang? Yuk, kita telusuri bareng-bareng!
Dari Zaman Kolonial ke Merdeka
Awal mulanya, Malaysia masih dijajah sama Inggris. Nah, pada masa itu, mata uang yang dipakai adalah dolar Selat. Dolar ini sebenarnya dipakai di beberapa wilayah di Asia Tenggara, termasuk Singapura dan Brunei.
Setelah Malaysia merdeka pada tahun 1957, mereka pun memutuskan untuk bikin mata uang sendiri. Mata uang baru ini dinamakan "Ringgit Malaysia" dan resmi diluncurkan pada tahun 1967. Nama "Ringgit" sendiri berasal dari bahasa Melayu yang artinya "bergerigi". Nama ini dipilih karena mata uang zaman dulu punya bentuk bergerigi.
Perubahan dari Dolar ke Ringgit
Saat transisi dari dolar Selat ke Ringgit Malaysia, ada beberapa tahapan yang dilakukan. Pertama, nilai tukar antara dolar Selat dan Ringgit Malaysia ditetapkan sebesar 1:1. Jadi, satu dolar Selat sama nilainya dengan satu Ringgit Malaysia.
Selanjutnya, pemerintah secara bertahap menarik peredaran dolar Selat dan menggantinya dengan Ringgit Malaysia. Proses ini memakan waktu beberapa tahun dan baru selesai pada tahun 1973.
Dari Ringgit Malaysia ke Ringgit
Pada tahun 1975, pemerintah Malaysia memutuskan untuk menghilangkan kata "Malaysia" dari nama mata uangnya. Jadi, mata uang resmi Malaysia pun cuma disebut "Ringgit".
Perubahan ini dilakukan untuk menegaskan kemerdekaan dan kedaulatan Malaysia. Ternyata, setelah menghilangkan kata "Malaysia", nilai tukar Ringgit terhadap mata uang lain langsung menguat, lho!
Nilai Tukar Ringgit
Nilai tukar Ringgit terhadap mata uang lain selalu berubah-ubah. Faktor yang mempengaruhi nilai tukar ini bisa macam-macam, seperti kondisi ekonomi, kebijakan pemerintah, dan permintaan pasar.
Dalam beberapa tahun terakhir, nilai tukar Ringgit sempat mengalami pasang surut. Tapi, secara umum, Ringgit masih jadi salah satu mata uang yang cukup stabil di kawasan Asia Tenggara.
Simbol Ringgit
Simbol Ringgit yang kita kenal sekarang, yaitu RM, ditetapkan pada tahun 1975. Simbol ini sebenarnya adalah huruf "R" yang dicoret di bagian tengahnya.
Huruf "R" sendiri diambil dari kata "Ringgit", sedangkan garis di tengahnya melambangkan stabilitas dan kekuatan mata uang Malaysia.
Uang Kertas dan Koin Ringgit
Uang kertas Ringgit tersedia dalam berbagai pecahan, mulai dari RM1 sampai RM1000. Sedangkan koin Ringgit tersedia dalam pecahan 1 sen, 5 sen, 10 sen, 20 sen, dan 50 sen.
Desain uang kertas dan koin Ringgit biasanya menampilkan gambar-gambar yang berkaitan dengan budaya dan sejarah Malaysia. Misalnya, uang kertas pecahan RM1000 menampilkan gambar Menara Kembar Petronas.
Masa Depan Ringgit
Meskipun nilai tukar Ringgit sempat mengalami fluktuasi, pemerintah Malaysia terus berupaya untuk menjaga stabilitas dan kekuatan mata uangnya. Pemerintah pun optimis bahwa Ringgit akan terus menjadi mata uang yang disegani di kawasan Asia Tenggara.
Sebagai negara tetangga, kita wajib dong dukung dan menghargai mata uang Malaysia. Lagipula, kita sering dong berlibur atau belanja ke Malaysia. Kan enak kalau Ringgit kita kuat, jadi bisa belanja lebih banyak!