S Atan




S Atan, nama yang tidak asing di dunia musik Melayu. Ia adalah sosok yang sangat berjasa bagi perkembangan musik Melayu di Singapura dan Malaysia. S Atan memiliki nama asli Hashim Said dan lahir di Singapura pada tahun 1949. Terdapat sebuah cerita unik di balik nama S Atan, yang merupakan singkatan dari "Said Atan" yang diambil dari nama ayahnya, Atan bin Said.
Perjalanan S Atan di dunia musik dimulai sejak kecil. Ia terlahir dengan bakat musik yang luar biasa. Bakatnya tersebut semakin terasah saat ia bergabung dengan orkes Melayu di Singapura pada usia 15 tahun. Sejak saat itu, S Atan mulai aktif menciptakan lagu-lagu yang kemudian menjadi terkenal dan digemari oleh masyarakat.
Salah satu lagu ciptaan S Atan yang paling terkenal adalah "Dendang Perantau". Lagu ini dirilis pada tahun 1978 dan menjadi salah satu lagu Melayu yang paling populer hingga saat ini. Lirik lagu yang sederhana dan menyentuh hati membuat lagu ini mudah diterima oleh masyarakat luas. Selain "Dendang Perantau", S Atan juga menciptakan banyak lagu-lagu hits lainnya, seperti "Selamat Tinggal Kampung Halaman", "Kerana Kau", dan "Janji Manis".
S Atan dikenal sebagai sosok yang sangat produktif dalam berkarya. Ia telah menciptakan lebih dari 500 lagu sepanjang kariernya. Lagu-lagunya tidak hanya populer di Singapura dan Malaysia, tetapi juga di negara-negara tetangga seperti Brunei dan Indonesia. Karya-karyanya bahkan telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, seperti Inggris, Mandarin, dan Tamil.
Selain sebagai pencipta lagu, S Atan juga dikenal sebagai penyanyi, produser musik, dan pengusaha. Ia memiliki label musik sendiri bernama S Atan Productions yang telah menelurkan banyak penyanyi dan musisi berbakat. S Atan juga aktif membimbing para musisi muda dan memberikan kontribusi besar bagi perkembangan industri musik di Singapura dan Malaysia.
S Atan telah menerima banyak penghargaan atas karyanya di bidang musik. Ia dianugerahi berbagai penghargaan, seperti "Anugerah Composers Award" dari Composers and Authors Society of Singapore (COMPASS) dan "Anugerah Tokoh Seni Kebudayaan" dari Kementerian Kebudayaan, Masyarakat, dan Pemuda Singapura.
S Atan meninggal dunia pada tahun 2024 di usia 75 tahun. Kepergian S Atan merupakan kehilangan besar bagi dunia musik Melayu. Namun, karya-karyanya akan terus dikenang dan dinikmati oleh generasi mendatang.