Singa hidup berkelompok yang disebut kebanggaan, atau pride. Pride biasanya terdiri dari satu jantan dewasa, beberapa betina dewasa, dan anak-anaknya. Jantan bertanggung jawab melindungi kelompok dari bahaya, sementara betina bertugas berburu dan merawat anak. Kebanggaan singa memiliki hierarki yang jelas, dengan jantan alfa sebagai pemimpinnya.
Singa dikenal sebagai pemburu yang sangat efisien. Mereka memiliki cakar yang kuat, gigi yang tajam, dan penglihatan yang tajam. Singa biasanya berburu berkelompok, mengepung mangsanya dan menyerangnya secara bersama-sama. Mangsa utama singa adalah hewan herbivora besar seperti zebra, antelop, dan kerbau.
Singa berkomunikasi satu sama lain melalui berbagai vokalisasi, seperti mengaum, mendengus, dan mendengkur. Raungan singa yang menggelegar dapat terdengar hingga jarak beberapa kilometer, berfungsi untuk memperingatkan pesaing dan mempertahankan wilayah. Selain vokalisasi, singa juga menggunakan bahasa tubuh untuk berkomunikasi, seperti mengibaskan ekor atau menaikkan bulu tengkuk.
Selain kemampuan berburu dan bersosial, singa juga memiliki beberapa kemampuan unik. Salah satunya adalah kemampuannya untuk tidur sangat nyenyak. Singa dapat tidur hingga 20 jam sehari, dan mereka sering terlihat tidur berjemur di bawah sinar matahari. Selain itu, singa juga memiliki sifat ingin tahu yang tinggi dan suka menjelajahi lingkungan sekitarnya.
Meskipun perkasa, singa masih menghadapi berbagai ancaman di habitat alaminya. Hilangnya habitat, perburuan liar, dan konflik dengan manusia menjadi faktor utama penurunan populasi singa. Upaya konservasi yang berkelanjutan sangat penting untuk melestarikan spesies megah ini. Dengan melindungi singa, kita juga melindungi keseimbangan ekosistem dan kekayaan alam yang dimilikinya.