Sebagai seorang pengembara yang mengaku diri, London telah menjadi rumah kedua bagi saya. Kota yang ramai ini telah menyelimuti saya dengan pesonanya yang tak terbantahkan, dari menara pencakar langitnya yang menjulang tinggi hingga jalan-jalan berbatu yang menawan. Namun, setiap perjalanan harus berakhir, dan dengan berat hati, saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada kota yang saya cintai.
Dalam lagu "So Long, London" yang memilukan, penyanyi Ed Sheeran mengabadikan perasaan pahit manis perpisahan ini. Liriknya yang kuat menggema dengan emosi setiap pengembara yang pernah meninggalkan kota tempat mereka mengukir kenangan.
"Aku merindukanmu, London, lebih dari yang bisa kau bayangkan
Setiap hari aku merasakan penyesalan karena meninggalkanmu yang tak terhindarkan."
Bait pertama lagu ini langsung mengena pada inti hati para pendengarnya. Sheeran bernyanyi tentang rasa rindu yang menyiksa, yang mencengkeramnya di setiap sudut kota. Dia merindukan lingkungan yang pernah menjadi rumahnya, wajah-wajah yang tersenyum yang pernah menyambutnya, dan suara-suara yang pernah mengisi hari-harinya.
"Aku berjalan di jalan-jalan yang dulu kita arungi bersama
Setiap langkah membawa kembali kenangan indah kita"
Bait kedua berkutat pada kenangan tak terlupakan yang terukir di setiap sudut kota. Sheeran berjalan di jalanan yang pernah mereka jelajahi, membayangkan momen-momen bahagia yang pernah mereka bagi. Kenangan itu menghantuinya, melekat pada hatinya seperti bayangan yang tak mau hilang.
"Jadi aku mengucapkan selamat tinggal, London
Ini saatnya aku melangkah maju, tapi hatiku akan tetap bersamamu
Aku akan selalu merindukanmu, London
Setiap hari, setiap minggu, setiap bulan"
Chorus lagu ini adalah bagian yang paling memilukan. Sheeran mengucapkan selamat tinggal kepada London, mengakui bahwa sudah waktunya untuk bergerak maju. Namun, dia menekankan bahwa hatinya akan selalu terikat dengan kota ini. Dia merindukan kota ini dengan setiap serat keberadaannya, dan kesedihan perpisahan ini menggerogotinya.
"Aku akan berkelana ke negeri yang jauh
Tapi ingatanku tentangmu akan selalu bersamaku
Suatu hari nanti aku akan kembali, London
Dan aku harap semua yang telah berubah adalah aku"
Bait ketiga menawarkan secercah harapan. Sheeran berjanji bahwa meskipun dia akan berkelana ke tempat yang jauh, kenangannya tentang London akan selalu hidup bersamanya. Dia berniat untuk kembali suatu hari nanti, berharap untuk menemukan kota yang telah membantunya tumbuh dan berkembang.
"Jadi selamat tinggal, London
Aku akan pergi, tapi aku takkan pernah melupakanmu
Kenangan kita akan tetap hidup
Dalam hatiku selamanya."
Outro lagu ini semakin memperkuat pesan perpisahan yang menyayat hati. Sheeran mengucapkan selamat tinggal terakhir kepada London, menekankan bahwa kenangan mereka akan hidup bersamanya selamanya. Lagu ini diakhiri dengan nada sendu, meninggalkan pendengar dengan perasaan pahit manis dari perpisahan yang menyakitkan namun dipenuhi kenangan.