Tata Cara Sholat Idul Fitri




Sholat Idul Fitri merupakan ibadah wajib bagi umat Islam yang dilaksanakan setelah selesai melaksanakan ibadah puasa selama bulan Ramadhan. Pelaksanaan sholat Idul Fitri memiliki tata cara khusus yang wajib dijalankan oleh setiap muslim.

Waktu Pelaksanaan

Sholat Idul Fitri dilaksanakan pada pagi hari setelah matahari terbit dan tidak boleh dilaksanakan sebelum terbit fajar. Waktu pelaksanaannya dimulai dari setelah matahari terbit sampai dengan masuknya waktu Dzuhur.

Tempat Pelaksanaan

Sholat Idul Fitri dapat dilaksanakan di lapangan terbuka, masjid, atau mushola. Namun, lebih utama dilaksanakan di lapangan terbuka agar dapat menampung lebih banyak jamaah.

Urutan Sholat Idul Fitri

Sholat Idul Fitri terdiri dari dua rakaat dengan tata cara sebagai berikut:

  • Niat di dalam hati
  • Takbiratul ihrom
  • Membaca Surat Al-Fatihah
  • Membaca Surat Pendek (misalnya Surat Al-Alaq)
  • Rukuk
  • I'tidal
  • Sujud
  • Duduk di antara dua sujud
  • Sujud kedua
  • Berdiri untuk rakaat kedua
  • Membaca Surat Al-Fatihah
  • Membaca Surat Pendek (misalnya Surat Al-Ghasiyah)
  • Rukuk
  • I'tidal
  • Sujud
  • Duduk di antara dua sujud
  • Sujud kedua
  • Salat
  • Salam

Khutbah Idul Fitri

Setelah sholat Idul Fitri dilaksanakan, akan dilanjutkan dengan khutbah Idul Fitri. Khutbah Idul Fitri berisi tentang syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT selama bulan Ramadhan, pesan-pesan moral, dan doa.

Hal-hal Sunnah

Selain tata cara yang wajib, ada beberapa hal sunnah yang dianjurkan dalam pelaksanaan sholat Idul Fitri, yaitu:

  • Berpakaian bersih dan rapi
  • Memakai wangi-wangian
  • Berjalan kaki menuju tempat sholat
  • Membaca takbir sepanjang perjalanan menuju tempat sholat
  • Bersalaman dengan sesama muslim setelah sholat

Dengan mematuhi tata cara sholat Idul Fitri dengan benar, semoga ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan mendapat keberkahan di hari raya Idul Fitri.